Ragam Pengetahuan Teknologi Modern Televisi

Televisi merupakan suatu sistem elektronik yang berfungsi untuk menerima pesan atau sinyal dalam bentuk gambar dan suara, baik melalui gelombang udara maupun fiber optic dan menampilkannya pada sebuah layar kaca. Televisi ditemukan berawal dari ditemukannya cakram metal (logam) yang berputar dan memiliki banyak lubang. Kemudian dengan berkembangnya teknologi modern televisi sekitar tahun 1946 seorang ahli dari Amerika Serikat menemukan televisi berwarna.

Menginginkan tampilan televisi yang bagus selain dari jenis televisinya juga bisa berpengaruh dari sinyal yang didapatkan oleh televisi tersebut, dengan teknologi modern televisi sinyal yang didapatkan akan jauh lebih bagus. Berdasarkan sinyal yang masuknya terdapat dua sinyal, diantaranya :

• Televisi yang memvariasikan voltage atau frekuensi dari sinyal pada kode gambar dan informasinya. jenis TV ini disebyt denngan TV analog. TV analog dibedaan menjadi tiga sistem yaitu: sistem SECAM, sistem P AL, dan sistem NTSCN
• Televisi yang dapat menyebarluaskan sinyal, audio, dan video data ke pesawat televisi dengan menggunakan modulasi digital dan kompresi. Jenis televisi yang seperti ini disebut dengan televisi digital.

Sedangkan berdasarkan pada metode penyiarannya televisi dibedakan menjadi dua macam yaitu :

• Televisi yang biasa kita nikmati sehar-hari, sistem penyiarannya dilakukan sehari-hari. Penonton tidak dipungut biaya apabila ingin menikmati siarannya karena stasiun televisi mendapatkan bayaran dari sponsor dengan menapilkan iklan dari perusahaan atau produknya. Televisi jenis ini disebut dengan televisi reguler.
• Televisi yang penontonnya harus membayar kepada pihak stasiun televisi. Karena penonoton berlangganan kepada stasiun televisi tersebut. Stasiun televisi dengan sistem ini misalnya saja indivision. Jenis televisi yang seperti ini disebut dengan televisi berlangganan,

Begitu juga perkembangan televise yang secara fisik, teknologi modern televisi mengalami perkembangan dari semula yang hanya berwarna hitam putih (monochrome) menjadi televisi berwarna (füll colour). Perbedaan antara televisi hitam putih dan berwarna adalah pada televisi hitam putih hanya terdapat satu fosfor, sedangkan pada monitor berwarna jumlahnya ada tiga yang masing-masing memancarkan warna merah, hijau, dan Biru.

Beragamnya fasilitas atau chanel-chanel yang diberikan oleh masing-masing siaran menambah informasi dan wawasan bagi para pencintanya.